Tidakheran jika pekerjaan ini sangat dibutuhkan untuk membersihkan kamar yang nantinya digunakan oleh tamu kapal pesiar. Dokter atau Paramedis. Mengingat selama perjalanan dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka keberadaan dokter atau paramedis di kapal pesiar sangat dibutuhkan. Di mana, tugas dari dokter dan paramedis ini adalah menjaga para tamu yang menyangkut kesehatan. Sebuahpenelitian menunjukan bahwa wanita yang bekerja lebih dari 40jam seminggu selama 30 tahun mempunyai resiko meninggal dini. Snack steward atau buffe runner housekeeping 1. Lowongan Kerja Kapal Pesiar, Info Lowongan Kerja Kapal Saat ini siapa pun dapat bekerja di kapal pesiar jika anda membuat rencana yang sederhana namun bagus. 0 Ada 12 (duabelas) syarat yang wajib dipenuhi oleh semua kandidat crew kapal pesiar sebagaimana dijelaskan di bawah ini: 1. Foto kopi ijasah pendidikan terakhir (minimal tamatan SMA/SMK/Kejar Paket C) yang sudah dilegalisir oleh pejabat berwenang. 2. Foto kopi KTP / Keterangan KTP Elektronik yang masih berlaku. 3. Perludiketahui bahwa kapal pesiar adalah hotel terapung/floating hotel. Namun walau bagaimanapun setiap manajemen sebuah hotel pasti memiliki masing-masing perbedaan. Begitu pula bekerja di bar di kapal pesiar memiliki beberapa perbedaan semisal dari beberapa faktor, misal; adanya standar USPH (United States public health), jam kerja yang Secaraumum, ada beberapa syarat kerja di Cruise Line yang harus Anda penuhi. Berikut diantaranya: 1. Laki-Laki atau Perempuan. Syarat kerja di Kapal Pesiar tidak ada pengecualian gender. Untuk syarat kerja di kapal pesiar untuk wanita atau pria secara umum sama, bisa bekerja di Cruise Line. Bedanya hanya ada pada jumlah kru dan tupoksi Fenomenalain yang ada dalam bekerja di kapal pesiar adalah lompat kapal (jump­ing from ship), dimana awak kapal yang kabur dari kapal atau terjun dari kapal dan kerja tanpa surat di darat. Hal ini diakibatkan karena sistem kerja yang terlalu keras, selain itu manajemen kapal pesiar sering kali membatasi kebebasan awaknya untuk berserikat. . Situasi antara penumpang dan pekerja di kapal pesiar memang sangat kontras. Sementara penumpang kapal pesiar bersantai ria menikmati pemandangan laut sambil mengisi piring mereka untuk ke sekian kali dari meja prasmanan, kru kapal bekerja keras tak ada habisnya untuk menjamin kenyamanan. Mereka rela terpisah dari keluarga selama berbulan-bulan dan berbagi kabin yang sempit demi mencari nafkah. "Kontras antara citra glamor yang digambarkan industri kapal pesiar dan realitas pekerja di kapal benar-benar mencolok," kata Maya Schwiegershausen-Güth dari Divisi Industri Penerbangan & Maritim serikat buruh Jerman, Verdi. Salah satu masalah utama bagi pekerja di kapal, kata dia, adalah masalah jam kerja yang terlalu panjang. Meskipun jam kerja telah diatur secara internasional sejak tahun 2006 oleh Konvensi Buruh Maritim, tetapi tetap saja aturan itu sering kapal pesiar sering harus bekerja tujuh hari semingguFoto Jürgen Schwenkenbecher/picture alliance Kerja tujuh hari seminggu Angela Teberga, profesor pariwisata di University of Palmas di Brasil, membenarkan bahwa pelanggaran hak-hak buruh sering terjadi di industri kapal pesiar. Dalam tesis doktoralnya, dia meneliti kondisi kerja di kapal pesiar, terutama soal jam dan beban kerja, yang merupakan penyebab keluhan paling sering di kalangan awak kapal. Umumnya di laut secara resmi diberlakukan aturan kerja delapan jam sehari dan enam hari seminggu, tapi kenyataanya sering kali lain, kata Angela Teberga. Bekerja sampai 14 jam sehari dan tujuh hari dalam seminggu sudah umum, bukan pengecualian. Semakin rendah posisi karyawan dalam hierarki tenaga kerja di kapal, semakin buruk situasinya. Menurut Cruise Lines International Association CLIA pada 2019, ada sekitar pekerjaan di industri ini. Gaji yang dibayarkan secara keseluruhan mencapai sekitar USD23,3 miliar. Awak kapal pesiar biasanya sangat internasional, hingga 80 negara asal diwakili di banyak kapal, menurut CLIA. Sejumlah besar karyawan berasal dari negara-negara berkembang di Amerika Selatan dan terutama Asia, termasuk Indonesia. Warga Filipina mencapai hampir 30% dari semua karyawan di industri pelayaran global. "Bagi banyak orang, pekerjaan di kapal pesiar adalah kesempatan untuk menghasilkan sedikit uang," kata Alexis Papathanassis, profesor pariwisata dan manajemen kapal pesiar di Universitas Bremerhaven, yang dikenal sebagai "universitas maritim” Jerman. Dia menjelaskan, meskipun gajinya rendah menurut standar Eropa, tapi jauh lebih tinggi daripada di negara asal para awak kapal. Itu sebabnya para pekerja bertahan dengan "kondisi kerja yang sangat, sangat keras," katanya. Kekurangan pekerja terampil Uni Eropa sendiri sudah memiliki standar dan peraturan untuk pekerja kapal. Namun, kebanyakan kapal pesiar didaftarkan di negara-negara yang menerapkan aturan lain, seperti di Bahama atau Panama. Banyak misalnya kapal pesiar yang beroperasi di Jerman, tetapi tidak ada satu pun yang berlayar di bawah bendera Jerman. Namun, Direktur CLIA cabang Jerman Helge Grammerstorf menolak gambaran bahwa peraturan jam kerja yang berlaku secara internasional sering dilanggar di kapal pesiar. "Banyak yang sudah berubah dalam beberapa tahun terakhir," katanya. "Kebijakan perusahaan pelayaran adalah, jam kerja yang dibolehkan tidak boleh dilampaui, itu sekarang ditangani dengan sangat ketat," tambahnya. Dia mengatakan, ada sistem yang mencatat jumlah jam kerja karyawan, yang juga membuat penerapan jam kerja menjadi transparan. "Seperti di sektor jasa mana pun, kami juga bergantung pada karyawan yang termotivasi," kata Helge Grammerstorf. Masih banyak yang harus diperbaiki, kata pakar industri kapal pesiar Alexis Papathanassis. Apalagi saat ini, seperti di banyak sektor lain, terutama pariwisata dan perhotelan, terjadi kekurangan pekerja terampil yang akut akibat pandemi COVID-19. Banyak perusahaan mengalami kesulitan menemukan personel on board yang cukup berkualitas. "Karena itu, industri terpaksa menawarkan kondisi kerja yang lebih menarik dan meningkatkan citranya sebagai pemberi kerja," kata Alexis Papathanassis. Sebab banyak orang yang tetap ingin naik kapal pesiar dan menikmati pemandangan laut dan prasmanan tanpa akhir. Untuk kemewahan ini, tetap dibutuhkan staf yang berkualitas, pungkasnya. hp/as Silakan dicoba... Kapal Pesiar... Dua kata yang terdengar menarik dan indah, menggambarkan suatu tempat yang menyenangkan dan mewah. Kalau menjadi penumpang sudah pasti hanya untuk yang berduit, tapi kalau bekerja di kapal pesiar? Hmmm.... Mau dong apalagi digaji Dolar, bisa jalan-jalan ke luar negeri, melihat banyak negara asing, keren dan bergaya sekali bagaimana caranya agar bisa kerja di kapal pesiar? Banyak orang Indonesia yang belum mengetahui informasi yang tepat mengenai bekerja di kapal pesiar dan bagaimana caranya. Untuk itu, berikut perhatikan beberapa tips di bawah ini, buat Anda yang ingin bekerja di kapal pesiar1. Anda harus bisa berbahasa Inggris yang baik dan benarKenapa? Karena semua interview untuk kerja di kapal pesiar menggunakan English, tidak ada wawancara dalam Bahasa Indonesia. English Anda minim, sudah pasti gagal total dari Anda harus sudah memiliki pengalaman kerja di hotel minimal setahunLowongan di kapal pesiar yang selalu terbuka tidak banyak, hanya beberapa saja seperti Housekeeping, waiter/waitress, galley steward dan cook helper. Bidang lainnya masih belum banyak terbuka saat ini. Jadi jika Anda mencari pengalaman kerja, harus memilih yang lowongannya selalu terbuka. Jangan memilih pengalaman kerja yang tak akan terpakai misalnya Front office atau Anda harus sehat jasmani dan rohani, berusia 21 - 35 tahunBanyak lulusan SMK yang tertarik ingin kerja di kapal, akan tetapi usia mereka kurang dari 21 tahun. Mereka tidak akan diterima. Jjadi bila belum berusia 21 tahun, lebih baik Anda kerja dulu di hotel atau restoran hingga usia cukup. Jangan khawatir, lowongan akan selalu ada selama kapal pesiar masih beroperasi di dunia Setelah memenuhi syarat-syarat di atas, carilah agen kapal pesiar yang terpercayaCarilah agen kapal pesiar yang sudah terbukti memberangkatkan. Jangan coba-coba karena banyak sekali calo penipuan tenaga kerja kapal pesiar di Indonesia. Hati-hati dalam memilih. Agen yang benar tidak akan menarik biaya apapun hingga anda lulus final interview dengan pihak pemilik kapal pesiar User. 5. Bagaimana dengan dokumen?Jangan sekali-sekali membuat dokumen sebelum Anda lulus final interview. Karena kunci dari keberhasilan Anda dalam interview adalah English, bukan dokumen. Jangan tergiur membuat dokumen terlebih dahulu sebab itu belum diperlukan hingga Anda lulus final Tahapan interview itu apa saja?Pertama-tama Anda harus datang langsung ke kantor agen yang dipilih Jangan dikirim karena tidak bakalan dipanggil. Mereka akan langsung pre interview in English. Bila lulus, baru Anda diberitahu tentang instruksi selanjutnya seperti jadwal final interview dan dokumen yang harus kalau belum lulus, Anda akan disuruh untuk memperbaiki English. Bila sudah lebih baik lagi English-nya, boleh mencoba lagi. Jadi kesimpulannya adalah gratis biaya sebelum Anda lulus final Biaya keberangkatan berapa ya?Nah, untuk yang ini tergantung kapalnya. Karena ada kapal yang menanggung biaya tiket pemberangkatan, namun ada juga yang tidak. Contohnya, kapal Carnival yang memang tidak menanggung biaya tiket kontrak pertama. Jadi biaya keberangkatan dan dokumen menjadi lumayan besar yaitu sekitar Rp 25 juta. Kapal lain seperti kapal NCL menanggung biaya tiket keberangkatan, sehingga biayanya jauh lebih murah yaitu sekitar Rp 10 jutaan saja. 8. Hati-hati terhadap caloPastikan Anda hanya membayar pada agen resmi kapal, dan sudah terbukti memberangkatkan. Anda harus kenal dengan orang yang pernah diberangkatkan oleh agen tersebut dan biaya pemberangkatan tidak ada yang melebihi Rp 25 juta luck guys. Semoga Anda mendapat pencerahan tentang kerja di kapal pesiar. IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. - Sudah menjadi rahasia umum bahwa di balik kemewahan dan kegembiraan dalam setiap pelayaran adalah kerja keras dari kru yang bertugas. Kru kapal memastikan bahwa setiap pelayaran bisa berjalan dengan lancar dan membawa kegembiraan bagi tamu di dalamnya. Tahukah kamu, jika kru kapal pesiar ini memiliki rahasia yang tak banyak diketahui orang? Dilansir dari laman Rabu 27/5/2020, berikut 18 rahasia kru kapal pesiar yang tidak kamu ketahui 1. Staf vs Kru Ilustrasi kru kapal pesiar. Jika selama ini kamu menganggap staf dan kru kapal pelayaran itu sama, rupanya salah. Anggota kru kapal pesiar terdiri dari pelayan, bartender dan pelayan kebersihan. • 5 Fasilitas Tersembunyi di Kapal Pesiar yang Jarang Diketahui Penumpang Sementara itu, staf kapal terdiri dari entertainer, manajer, pekerja toko dan petugas. Namun itu tidak mempengaruhi kehidupan seperti apa yang mereka miliki. Karena semua orang diperlakukan dengan adil sesuai dengan tempatnya. 2. Tempat kerja dan tinggal ilustrasi tempat kerja dan tinggal kru dan staf kapal pesiar. Salah satu contoh hirarki di kapal adalah tempat kerja di mana anggota kru biasanya akan tinggal di 'B-deck', yang dapat ditemukan tepat di bawah garis air. Mereka akan berbagi kamar dengan model asrama dan biasanya memiliki kamar mandi sendiri. Sementara itu, anggota staf dan petugas akan tinggal di 'A-deck' yang berada tepat di bagian atas garis air. Syarat fisik kerja di kapal pesiar – Syarat fisik kerja di kapal pesiar adalah syarat mutlak yang diperlukan seorang calon siswa yang ingin bekerja di kapal pesiar. Syarat fisik ini meliputi kemampuan berbahasa Inggris, tidak bertato dan sehat jasmani maupun rohani. Seseorang dengan usia 35 tahun dan tidak mempunyai skill akan sulit untuk mendapatkan pekerjaan di kapal pesiar. Hal ini dikarenakan batas usia kerja di kapal pesiar adalah 35 tahun, khususnya bagi anda yang baru pertama kali mendaftar di kapal pesiar. Batasan minimal kerja di kapal Amerika adalah 22 tahun,khususnya untuk bagian FB service sebab sesuai oleh peraturan tentang batasan usia yang diwajibkan dan boleh meminum minuman beralkohol di Amerika adalah usia 22 Kerja Kapal Pesiar Menguasai / mahir Bahasa Inggris Pengalaman bekerja di hotel atau job training di hotel minimal 1 tahun Berusia minimal 19 tahun bagian FB Non Service, 21 tahun FB Service dan maksimal 35 tahun bagi yang belum pernah bekerja di kapal pesiar.. Sehat jasmani dan rohani Mempunyai dokumentasi yaitu paspor, buku pelaut, BST Basic Safety Training , SAT dan VisaContents1 Mahir Bahasa Inggris2 Mempunyai Pengalaman Kerja di Hotel3 Sehat Jasmani dan Rohani4 Usia 21-35 tahun5 Memiliki Kelengkapan Dokumen6 Tahap InterviewMahir Bahasa InggrisMahir Bahasa Inggris adalah syarat utama kerja di kapal ini dikarenakan kita akan berinteraksi dengan dunia luar, Bahasa Inggris menjadi bahasa internasional yang dipakai untuk berkomunikasi. Mulai di bandar udara, tempat-tempat wisata, maupun di kapal pesiar. Pada saat di publik area kapal pesiar kita juga harus menggunakan Bahasa Pengalaman Kerja di HotelPengalaman kerja di hotel bintang merupakan syarat wajib agar dapat bekerja di kapal pesiar. Hal ini dikarenakan keadaan di kapal pesiar hampir sama dengan kondisi di hotel bintang di darat. Sehingga kita sudah terbiasa melihat dan menghadapi berbagai situasi kerja dan tidak bingung ketika berada di atas Jasmani dan RohaniDisamping itu hal yang paling harus diperhatikan adalah masalah kesehatan. Banyak anggota yang tdak lolos di medikal check up hal ini dikarenakan banyak faktor misalnya mempunyai penyakit hepatitis, buta warna atau memiliki riwayat penyakit paru-parunya. Untuk itu dianjurkan mulai sekarang agar anda menjaga kesehatan dengan serius dan benar-benar melakukan gaya hidup sehat agar bisa terhindar dari berbagai macam penyakit 21-35 tahunBatas usia minimal kerja di kapal Amerika adalah 21 tahun untuk bagian FB service. Sedangkan usia 35 tahun diperuntukkan bagi anda yang belum mempunyai skill dan baru pertama kalinya kerja di kapal Kelengkapan DokumenKelengkapan dokumen ini harus disiapkan bagi yang sudah dinyatakan diterima dalam proses interview. Proses interview ini dilakukan oleh user dari perusahaan kapal pesiar yang bersangkutan. Untuk interview RCCL, peserta diwajibkan memiliki paspor lebih dulu. Dokumen yang harus dipersiapkan yaitu Paspor BST Basic Safety Training SAT CCM Costa, Virgin Voyages, Princess, Aida Buku Pelaut Visa Tahap InterviewApabila kita telah memenuhi syarat kerja di kapal pesiar maka kita akan langsung dapat mengikuti interview. Apabila yang belum mempunyai semua persyaratan tersebut sebaiknya mengikuti sekolah kapal pesiar dahulu. TCP Praktisi Yogyakarta akan membimbingnya sampai tuntas. Sekolah atau pelatihan dibimbing sampai mempunyai syarat bekerja di kapal pesiar tersebut diatas. Selanjutnya akan diberi papembekalan interview sampai kita diterima bekerja di kapal bekerja di kapal pesiar itu ternyata tidak sulit. Kita tidak harus menempuh pendidikan D1,D3 bahkan S1 karena alumni SMA dapat berangkat kerja. Training di hotel dapat dilakukan didaerah Yogyakarta dan tidak perlu harus keluar negeri. Apabila ingin kerja di kapal pesiar training hotel dapat dilakukan di dalam negeri.

resiko kerja di kapal pesiar